Mengenal Gerakan 4B di Korea Selatan yang Viral di TikTok untuk Lawan Patriarki dan Misogini

Tim Parapuan,Citra Narada Putri - Sabtu, 2 Maret 2024
Aksi 4B yang viral di TikTok untuk melawan budaya patriarki.
Aksi 4B yang viral di TikTok untuk melawan budaya patriarki. (Getty Images/Carlos Barquero Perez)

Akar Masalah Gerakan 4B

Walaupun dikecam oleh sejumlah kalangan, namun gerakan 4B ini juga mendapatkan dukungan dari sebagian masyarakat. 

Salah satunya seperti yang disuarakan oleh pengguna TikTok @izzermcglizzer, mengenai gerakan 4B.

@izzermcglizzer its also working bcs south korea has a low birth rate now ???????? im all for leaving partriarchy behind entirely #4bmovement ♬ An der schönen, blauen Donau, Op. 314 - RIAS-Symphonie-Orchester & Ferenc Fricsay

Dalam unggahannya yang viral di TikTok tersebut, ia mengatakan bahwa perempuan lebih baik punah (karena rendahnya angka kelahiran) daripada harus berurusan dengan omong kosong laki-laki (patriarki dan misogini).

"Dan laki-laki bersikap menjadi lebih buruk hingga mereka lebih baik melihat perempuan punah daripada berubah (sikap) menjadi lebih baik," ujarnya dalam video tersebut.  

Apa yang disampaikan oleh content creator @izzermcglizzer adalah salah satu bentuk frustasi dari apa yang kerap terjadi pada perempuan di Korea Selatan, yang juga menjadi akar masalah terbentuknya gerakan 4B.

Karena sebenarnya aksi 4B ini bertujuan untuk menyuarakan hak yang sama dan kesejahteraan perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.

Adapun budaya patriarki yang ditolak di Korea Selatan ini lantaran karena praktiknya yang menyebar hampir ke banyak aspek kehidupan perempuan di Negeri Gingseng itu.

Aspek tersebut melingkupi pembagian kerja yang tidak setara dan rasa frustasi yang mengharuskan perempuan menanggung beban dalam urusan rumah tangga.

Baca Juga: Cerita Raisa dan Inez Soal Beban Ganda Wanita Karir saat Pandemi

Sumber: The Cut,south china morning post,The Guardian,BNN Breaking
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Mengenal Gerakan 4B di Korea Selatan yang Viral di TikTok untuk Lawan Patriarki dan Misogini