"Dari kecil kan aku sudah menuangkan sesuatu ke visual. Jadi ketika aku nulis, aku juga gambar. Aku ngelakuin itu cukup lama," kata Kathrin.
"Baru pas aku kuliah, 'Oh, ternyata ada istilah visual journaling'. Dan ada komunitasnya lumayan besar, terutama di luar negeri," imbuhnya.
Sejak itulah Kathrin kemudian mencari tahu lebih banyak tentang visual journaling dan rutin melakukannya.
Manfaat Visual Journaling
Visual journaling memang sangat penting bagi seniman, khususnya untuk mengasah keterampilan observasi.
Namun, Kathrin Honesta membuat jurnal visual bukan hanya sebagai seorang ilustrastor dan seniman.
"Ketika aku gambar, aku cenderung in the moment, in the flow. Itu bisa release stres aku," papar ilustrator Google Doodle Kemerdekaan Indonesia ke-76 itu.
"Di sisi lain, aku buat jurnal buat eksplorasi visual juga. Itu bisa jadi latihan untuk memfilter elemen, menggambarkan elemen, berguna buat karya-karyaku," tambahnya.
Dari situ, ada tiga manfaat melakukan visual journaling yang sudah dirasakan oleh Kathrin Honesta.
Baca Juga: Apa Itu Backstabber Seperti Karakter Teman Park Min Young di Marry My Husband?