Macet Saat Mudik Bikin Badan Pegal dan Sakit? Ini Solusi dari Dokter

Tim Parapuan - Senin, 1 April 2024
Tips yang bisa dilakukan supaya macet mudik tidak membuat badan pegal dan sakit.
Tips yang bisa dilakukan supaya macet mudik tidak membuat badan pegal dan sakit. (Getty Images/Panuwat Dangsungnoen)

Parapuan.co - Tak terasa lebaran yang biasanya disertai dengan mudik akan segera dirayakan di bulan ini.

Bahkan mudik sudah dilakukan oleh beberapa orang dalam beberapa minggu jelang lebaran supaya terhindar dari padatnya jalanan.

Padatnya arus mudik itu tak jarang membawa kondisi jalanan yang macet bahkan sampai berhenti total.

Kondisi macet ini biasanya menimbulkan kepegalan dan rasa sakit pada tubuh yang mengganggu, terutama bagi pengemudi.

Dalam acara TikTok #SerunyaBerbagi pada 26/3/2024, dr. Agus Prasetyo, spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi membagikan tips yang bisa dilakukan untuk menghindari hal itu.

Berikut adalah tips yang bisa Kawan Puan lakukan supaya badan tidak sakit atau pegal di tengah padatnya jalanan saat mudik.

1. Stretching dan Atur Postur Tubuh

Solusi pertama yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan strecthing sederhana di kala jalanan macet.

Streching ini bisa membantu supaya tubuh Kawan Puan bergerak karena mengemudi bisa membuat pergerakan sendi terbatas.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2024, Ini Tips Aman Perjalanan Jarak Jauh Naik Motor

Dengan ruang gerak yang terbatas, gerakan bisa cukup dengan leher, kaki, dan tangan yang Kawan Puan gerakkan ke samping.

"Yang paling pegal biasanya leher dan bahu, bisa stretching gerak sendi pada leher seperti lateral kanan kiri," jelas dr. Pras.

"Kaki digerak-gerakin rotasi arah jarum jam atau berlawanan," lanjutnya.

Hal lainnya yang harus diperhatikan supaya badan tidak mudah sakit yaitu postur tubuh saat duduk menyetir yang harus tegak.

"Biasanya nyari posisi nyaman padahal nyaman belum tentu sehat," ujarnya.

Dengan stretching, kekuatan tubuh saat menyetir akan terjaga dan membuat reflek kaki dan tangan baik.

2. Istirahat atau Sediakan Pengemudi Pengganti

Jika merasa lelah, maka istirahatlah di rest area terdekat untuk sekadar meregangkan tubuh atau tidur sejenak.

Hal ini sangat penting supaya terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan dan istirahat akan mempertajam reflek mata dan telinga di kala menyetir.

Baca Juga: Menuju Puncak Arus Balik, Ini Bahaya Menahan Pipis saat Terjebak Macet

Adapun dr. Pras juga menyarankan untuk memiliki pengemudi pengganti supaya bisa bergantian.

Durasi ideal yang baik baginya untuk seseorang menyetir yaitu dua jam karena dikhwatirkan di atas dua jam akan mengganggu konsentrasi.

"Kalau profesional bisa delapan jam, tapi yang paling bagus idealnya dua jam karena di atas dua jam konsetrasi udah mulai berubah," tuturnya.

3. Persiapan Obat-obatan

Di kala terjebak macet, khususnya bagi penderita gerd harus bawa obat supaya tidak perlu repot-repot mencari apotek di kala keadaan darurat.

Adapun bagi anak-anak, Kawan Puan bisa sediakan obat penurun demam atau batuk pilek.

Biasanya perjalanan jauh juga berpotensi membuat badan drop sehingga Kawan Puan bisa pula menyediakan obat anti-mabuk.

Tak hanya itu, sediakan pula vitamin, tidur yang cukup, tubuh yang fit, dan hindari hal-hal yang bisa menurunkan konsentrasi.

Persiapkanlah segala kebutuhan selama mudik dan di kala merasa lelah istirahatlah segera supaya mudik lebaran bisa berjalan dengan sehat dan menyenangkan.

Baca Juga: 3 Program Mudik Gratis 2024, Cek Tujuan dan Tanggal Keberangkatan

(*)

Josephine Christina Arella/PARAPUAN



REKOMENDASI HARI INI

Serba-serbi Demam Babi Afrika yang Sedang Ramai, Ketahui Penyebab dan Penularannya