Perempuan Rentan Alami KDRT
Ratna adalah seorang ibu rumah tangga sekaligus penulis naskah drama teater, dengan suami seorang TNI yang sering absen di rumah untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.
Sepulang bertugas berbulan-bulan, satu hal yang diinginkan Faris (Darius Sinathrya) dari Ratna adalah seks, alias hubungan seksual dengan dalih dirinya sudah lama tidak mendapat 'jatah' dari istrinya.
Ratna sebagai perempuan seolah hanya dipandang sebagai objek seksual, pemuas nafsu laki-laki dengan dalih hal tersebut sudah jadi kewajiban seorang istri pada suami.
Bukan hanya Faris yang memandang Ratna sebagai objek seksual dan pemuas nafsu, bahkan komandan Faris pun langsung melontarkan candaan tentang berapa 'ronde' yang akan dilakukan oleh Faris dan Ratna.
Di dunia yang patriarki, perempuan memang kerap dipandang hanya sebagai pemuas nafsu laki-laki, tidak punya pilihan maupun otoritas terhadap tubuhnya. Perempuan, apalagi istri, tidak boleh menolak, wajibnya adalah menurut.
Ratna di film ini sudah menolak berhubungan badan dengan Faris, namun suaminya itu tetap memaksanya, sehingga hal tersebut sebenarnya masuk ke ranah kekerasan dalam rumah tangga, sebuah kekerasan seksual.
Ia terus dipaksa oleh Faris untuk melayani nafsunya, meski sebenarnya ia enggan berhubungan badan. Ratna sudah memberikan alasan bahwa harus menyelesaikan tulisannya untuk pementasan. Akan tetapi Faris abai.
"Laki-laki biasanya memiliki pandangan yang menempatkan perempuan sebagai objek seksual. Perempuan dan anak bukan objek seksual. Seharusnya setiap orang mempunyai pandangan bahwa setiap orang memiliki otoritas terhadap tubuhnya sendiri dan tidak berhak untuk dilecehkan," ucap Berkah Gamulya, Sindikat Musik Penghuni Bumi (SIMPONI) yang kerap menyuarakan isu perempuan, melansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Mencari Korban Sebenarnya dari Film Dear David yang Tayang di Netflix