Jadi Tantangan Bagi Ibu Baru, Begini Strategi Menyusui Bayi Baru Lahir

Arintha Widya - Rabu, 22 Mei 2024
Ilustrasi: Strategi menyusui bayi untuk ibu baru
Ilustrasi: Strategi menyusui bayi untuk ibu baru Freepik

Parapuan.co - Kawan Puan, menyusui merupakan proses yang alami bagi seorang ibu.

Akan tetapi bagi ibu baru, menyusui bayi bisa memberikan tantangan tersendiri.

Ada yang khawatir ASI (air susu ibu) tidak keluar, ASI sedikit dan tidak cukup, dan sebagainya.

Untuk mengatasi kekhawatiran tersebut, kamu butuh strategi khusus untuk menyusui bayi baru lahir.

Pasalnya, ASI bisa dibilang merupakan satu-satunya sumber makanan utama bayi baru lahir.

Mengutip Parents, di bawah ini beberapa strategi menyusui bayi yang perlu dipahami ibu baru!

1. Jangan Menunda

Jika bisa, cobalah untuk menyusui paling lambat dalam waktu satu jam setelah melahirkan si kecil.

Ini juga akan membantu bayi baru menyesuaikan diri dengan dunia, dan mereka bisa langsung menjalin ikatan denganmu sebagai ibu baru.

Baca Juga: Selain Menyusui Langsung, Ini 6 Cara untuk Bonding dengan Si Kecil

2. Menyusui Sesuai Permintaan

Saat menyusu, bayi baru lahir dapat mmebantu tubuhmu memproduksi pasokan ASI.

Jadi, biarkan si kecil menyusu kapanpun ia membutuhkan. Kapan bayi baru lahir butuh menyusu?

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bayi baru lahir membutuhkan ASI setiap 1 sampai 3 jam sekali.

CDC juga memaparkan, "Menyusui yang sering membantu meningkatkan pasokan ASI dan memberi bayi latihan mengisap dan menelan."

3. Pelekatan yang Tepat

Pelekatan yang benar membantu mencegah puting susu sakit dan memastikan bayi mendapatkan cukup ASI.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) merekomendasikan teknik pelekatan saat menyusui dengan rumus Amubida.

Jika kamu kurang yakin atau ingin tahu detailnya langsung, jangan ragu bertanya pada bidan, perawat, dokter anak, atau konsultan laktasi.

Baca Juga: Ibu Menyusui Butuh Pumping atau Tidak? Pertimbangkan Berbagai Hal Ini

4. Mintalah Bantuan

Kalau memutuskan meminta bantuan, carilah tenaga kesehatan atau konsultan laktasi terdekat di daerah tempat tinggalmu.

Selain membantumu mendapatkan pelekatan yang tepat, mereka bisa membimbingmu dalam mencoba berbagai posisi.

5. Sediakan Tempat untuk Menyusui

Ciptakan tempat yang nyaman untukmu menyusui bayi baru lahir di rumah.

Bisa kursi atau tempat tidur yang dilengkapi dengan bantal, akses ke air minum dan camilan, dan sebagainya.

6. Makan dan Minum yang Cukup

Saat dalam masa menyusui, kamu membutuhkan tambahan 300–400 kalori per hari.

Dan karena kamu kehilangan cairan saat menyusui, minumlah setidaknya delapan gelas air setiap hari.

Itulah tadi strategi ibu baru menyusui bayi yang baru lahir. Semoga informasi di atas bermanfaat!

Baca Juga: Simak, Ibu Menyusui Wajib Tahu Apa Itu Cross Identification pada Bayi

(*)

Sumber: Parents
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati


REKOMENDASI HARI INI

5 Tips Pakai BB Cream Agar Hasilnya Rata dan Tidak Menggumpal