Ia yang memiliki gelar Bachelor of Commerce dari Curtin University di Perth, Australia, ini memulai kariernya sebagai seorang hotelier di departemen Public Relations dan Marketing Communications di Jakarta.
Yanti mengawali kariernya di hotel Grand Hyatt Jakarta, Crowne Plaza Jakarta, The Ritz-Carlton Jakarta Pacific Place, yang kemudian mengepalai departemen Public Relations untuk LG Electronics Indonesia.
Barulah kemudian di tahun 2011, Yanti meninggalkan kariernya dan membuka restoran bercita rasa Turki bernama Turkuaz bersama suaminya, Chef Sezai Zorlu di Jalan Gunawarman No. 32.
"Aku dan suami tuh memang punya passion di makanan. Karena saat itu memang mikirnya mau mulai sesuatu yang baru, jadi ya udah kita buat restoran Turki pertama. Dan saat itu belum ada restoran Turki di Jakarta," cerita Yanti.
Di restaurant Turkuaz, Yanti Subianto Zorlu mengepalai departemen pemasaran dan membantu operasional restoran dengan tujuan menjaga kualitas terbaik untuk pelayanan dan makanan.
"Jadi ibaratnya, suami aku yang buat makanan, aku yang jaga depan. Jadi segala urusan marketing, mastiin service terbaik di depan, ngurusin pajak dan lain-lain, itu urusan aku. Jadi memang kita kerja samanya saling melengkapi," tambahnya lagi.
Perjalanan bisnis kulinernya terus berlanjut di tahun 2015, yang mana Yanti membantu Chef Sezai Zorlu membuka restoran keduanya dengan konsep yang sedikit berbeda dengan Turkuaz bernama Warung Turki di Jalan Kemang Raya No. 18A.
Di Warung Turki, Yanti memiliki peran yang sama dengan di Turkuaz.
Barulah kemudian di tahun 2023, ia membuka konsep food truck dan bajaj bernama Abang Turki yang sedang dipersiapkan untuk dapat memberikan franchise di masa mendatang.
Baca Juga: Jatuh Bangun Nendah Dewi Yuningsih Buka Ide Usaha Hijab Usai Kehilangan Pekerjaan