American Migraine Prevalence and Prevention Study menyebutkan bahwa migrain dapat terjadi pada remaja atau dewasa muda berusia 20-24 tahun.
Setelah pubertas, kejadian migrain 3 sampai 4 kali lebih sering terjadi pada perempuan (20,7 persen) dibandingkan laki-laki (9,7 persen).
Pada perempuan, durasi serangan migrain dapat berlangsung lebih lama, risiko kekambuhan lebih tinggi, disabilitas lebih besar, dan waktu pemulihan lebih lama.
Langkah-Langkah Pencegahan Migran
Meski perempuan lebih berisiko terserang migrain, berikut beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk mencegahnya:
1. Berolahraga secara teratur.
2. Memperhatikan pola makan dengan konsumsi makanan bergizi.
3. Tidur cukup dan teratur.
4. Manajemen atau mengusahakan pengelolaan stres dengan baik.
Baca Juga: Sambut Hari Tertawa Sedunia, Ternyata dapat Membantu Memanajemen Stres