Seperti Peserta Clash of Champions, Ini 10 Rahasia Membuat Anak Pintar

Parapuan.co - Kawan Puan yang belakangan ini menyaksikan Clash of Champions mungkin saja terheran-heran dengan kepandaian para peserta.

Hal ini barangkali juga memicu Kawan Puan untuk mendidik anak agar pintar seperti para peserta Clash of Champions.

Namun, perlu kamu tahu bahwa belajar bukan satu-satunya hal yang akan membuat anak pintar.

Mengutip Connections Academy, di bawah ini beberapa rahasia membuat anak pintar!

1. Sering-sering Membacakan Buku Sejak Dini

Membaca memiliki berbagai manfaat untuk anak, terlebih jika dimulai sejak mereka masih bayi.

Membaca membantu anak-anak kecil mengembangkan keterampilan bahasa dan mendengarkan, membangun kosakata, menginspirasi kreativitas, dan meningkatkan keterampilan kognitif.

Dengan manfaat tersebut, membaca secara tidak langsung dapat membuat anak-anak tumbuh lebih pintar.

2. Luangkan Waktu untuk Bermain Bebas

Baca Juga: Selain Tingkatkan Kreativitas, Ini 5 Manfaat Free Play untuk Anak

Bermain adalah cara terbaik untuk belajar bagi anak-anak. Anak dapat mengeksplorasi dan belajar banyak hal dengan bermain bebas.

Permainan tanpa struktur yang dilakukan anak akan mendorong kreativitas, membangun keterampilan pemecahan masalah, dan membuat mereka mandiri.

3. Biarkan Mereka Membuat Kesalahan

Sangat sulit melihat anak berjuang. Insting orang tua selalu ingin membantu anaknya saat kesulitan.

Akan tetapi jika kamu selalu melompat untuk menyelesaikan masalah mereka, mereka tidak akan pernah belajar memecahkannya sendiri.

Penelitian menunjukkan bahwa kegagalan adalah guru terbaik saat belajar menjadi pintar.

Anak-anak belajar dan tumbuh dari kekecewaan dan kesalahan mereka, yang mengarah pada kesuksesan di kemudian hari.

4. Ajak Anak Banyak Bergerak

Aktivitas fisik pada anak dapat membantu mereka lebih fokus di sekolah. Oleh karenanya ada pelajaran olahraga di sekolah.

Baca Juga: PRURide Indonesia 2022, Ajang Bersepeda Hybrid untuk Dorong Keluarga Lebih Aktif Bergerak dan Hidup Sehat

Sejak anak bisa berjalan, ia butuh lebih banyak bergerak. Biarkan mereka bergerak, dan hindari memberikan gadget di usianya yang masih di bawah 5 tahun.

Kalau anak kurang olahraga, dorong untuk ikut kegiatan ekstrakurikuler yang melibatkangerak fisik.

5. Makan Malam Bersama

Meski kamu dan pasangan sibuk bekerja, sempatkanlah makan malam bersama anak.

Aktivitas ini bisa membantu perkembangan emosional dan kognitif pada anak, sehingga mereka memiliki keterampilan komunikasi yang lebih tinggi, harga diri yang lebih baik, dan lebih kecil kemungkinan untuk terlibat dalam perilaku negatif di masa depan.

6. Tetapkan Rutinitas Waktu Tidur yang Baik

Tidur yang cukup memainkan peran signifikan dalam perkembangan kognitif anak.

Anak-anak yang mendapatkan jumlah tidur yang cukup, dapat belajar lebih optimal sehingga nilai akademiknya pun baik.

Anak usia prasekolah direkomendasikan tidur antara 10-13 jam, anak sekolah dasar 9-12 jam, dan pelajar sekolah menengah 8-10 jam.

Baca Juga: Tips Menerapkan Waktu Tidur yang Teratur pada Anak, Harus Konsisten

7. Berikan Tugas Rumah

Melakukan tugas domestik di rumah juga dapat membantu agar anak tumbuh menjadi pintar, lho.

Tugas rumah memberikan anak-anak rasa koneksi dan tujuan, karena mereka merasa berkontribusi pada rumah tangga.

Di sini, anak-anak belajar tanggung jawab dan keterampilan pemecahan masalah.

8. Melatih Kemampuan Otak Anak

Sama seperti tubuh yang mendapat manfaat dari olahraga, otak juga membutuhkan latihan.

Untuk membesarkan anak yang cerdas, permainan seperti catur, balok susun, lego, teka-teki, pencarian kata, dan sebagainya dapat membantu.

Permainan semacam ini merangsang kreativitas dan mampu membangun kemampuan kognitif anak.

9. Daftarkan Anak ke Kelas Musik

Baca Juga: Meaningful Learning: 4 Cara Menerapkan Pembelajaran Bermakna bagi Anak

Mendengarkan musik memiliki efek menenangkan pada otak dan membantu meredakan stres.

Belajar musik mengarah membantu meningkatkan keterampilan pemahaman membaca dan matematika anak.

Selain itu, belajar memainkan alat musik atau les bernyanyi juga jadi kegiatan yang menyenangkan bagi si kecil.

10. Pergi Berpetualang

Rahasia lain untuk membuat anak tumbuh jadi pintar adalah dengan melakukan kegiatan di petualangan.

Anak-anak menyukai kegiatan di luar kelas. Keluar dan menjelajah adalah cara yang bagus untuk memperluas pikiran anak melalui pengalaman baru.

Kegiatan petualangan yang dimaksud misalnya pendakian alam, mengunjungi museum, kebun binatang, atau menonton pertunjukan.

Demikian tadi beberapa cara membuat anak pintar seperti para peserta di Clash of Champions. Selamat mencoba!

Baca Juga: Ibu Perlu Tahu, 5 Kebiasaan Ini Bisa Menumbuhkan Karakter Anak Pintar

(*)