Baca Juga: Berkaitan dengan Umbar Kesedihan di Media Sosial, Apa Itu Sadfishing?
4. Ajarkan Batasan yang Sehat
Ajarkan anak bagaimana membuat batasan yang sehat, misalnya ketika mereka tidak bisa ikut nongkrong bareng teman-temannya.
Kamu bisa menyarankan anak untuk berani bilang, "Terima kasih sudah mengajak, tapi aku tidak bisa hari ini. Lain kali, ya."
Mengajarkan remaja cara menetapkan batasan yang sehat adalah sesuatu yang akan mereka praktikkan sepanjang hidupnya kelak.
5. Bicaralah secara Terbuka tentang Kesehatan Mental
Cara terbaik untuk menghilangkan stigma tentang kesehatan mental adalah dengan berdiskusi.
Diskusikan kesehatan mental dengan anak remaja, paling tidak dengan bertanya tentang emosinya dan hal-hal kurang menyenangkan yang mungkin terjadi.
Minimal, izinkan anak remajamu curhat dan dengarkan dengan baik. Tawarkan untuk menemui psikolog jika dirasa perlu dan anak bersedia.
Demikian tadi beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu menjaga kesehatan mental remaja. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Mengurangi Stres dan Manfaat Lain Journaling yang Perempuan Wajib Tahu
(*)