Kunci Pembentukan Karakter pada Peserta Didik dalam Kurikulum Merdeka

Arintha Widya - Rabu, 21 Agustus 2024
Pendidikan karakter peserta didik dalam kurikulum merdeka
Pendidikan karakter peserta didik dalam kurikulum merdeka eggeeggjiew

Baca Juga: 5 Model Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka yang Bisa Guru Terapkan

Dalam Kurikulum Merdeka, pembelajaran berpusat pada siswa berarti menghidupkan potensi belajar dalam diri setiap anak.

Tri Utami menekankan bahwa kemampuan dan karakteristik setiap siswa berbeda-beda, sehingga capaiannya pun akan berbeda.

Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah

Dwi Nurani, S.K.M., M.Si., dari Direktorat Sekolah Dasar, menjelaskan bahwa Kurikulum Merdeka menawarkan fleksibilitas yang sangat dibutuhkan dalam menghadapi krisis pembelajaran akibat pandemi.

Kurikulum ini berfokus pada materi esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik, dengan memberikan kemerdekaan kepada guru, kepala sekolah, dan siswa untuk memilih pembelajaran yang sesuai dengan kondisi satuan pendidikan dan karakteristik siswa.

"Salah satu keunggulan dari Kurikulum Merdeka ini adalah fleksibel, yang berfokus pada materi esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik," terang Dwi Nurani.

"Selain itu, Kurikulum Merdeka juga memiliki keunggulan yaitu memberikan kemerdekaan, baik kemerdekaan untuk guru, kepala sekolah, ataupun siswa untuk memilih pembelajaran yang sesuai dengan kondisi satuan pendidikan, serta sesuai dengan karakteristik siswanya," imbuhnya lagi.

Salah satu keunggulan lain dari Kurikulum Merdeka adalah relevansi dan interaktivitasnya, di mana pembelajaran dapat dilakukan melalui kegiatan proyek.

Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual, seperti lingkungan dan kesehatan, yang juga mendukung pengembangan karakter dan penguatan profil pelajar Pancasila.

Dwi Nurani berharap, Kurikulum Merdeka dapat disosialisasikan dengan baik kepada seluruh masyarakat Indonesia, agar semua pihak dapat berkontribusi dalam mendukung implementasi kurikulum ini untuk pendidikan yang lebih baik.

Wah, semoga implementasinya sesuai dengan harapan banyak pihak seperti di atas ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Tips Mengajar Anak PAUD dengan Kurikulum Merdeka agar Belajar Menyenangkan

(*)

Sumber: Kemendikbudristek
Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Hukuman Pelaku Pelecehan Seksual Fisik dan Non Fisik Berdasarkan UU TPKS