Ciptakan kesempatan bagi mereka untuk berbagi ide dan bersikap terbuka dengan umpan baliknya.
2. Jadikan Jam Kerja Lebih Fleksibel
Generasi Z menghargai fleksibilitas dan lebih suka tidak dibatasi oleh jam kerja formal. Misalnya, 9 jam kerja dan 1 jam istirahat.
Untuk diketahui bahwa Gen Z cenderung lebih produktif jika mereka mengatur jam kerja dan bekerja sesuai cara mereka.
Bukan itu saja, generasi ini juga lebih tertarik pada pekerjaan yang menawarkan work life balance.
Tawarkan opsi kerja hibrida yang bisa dilakukan di luar kantor. Ini tidak hanya meningkatkan produktivitas tapi juga membantu mereka lebih dihargai dan diberi kepercayaan.
3. Sediakan Peluang untuk Pengembangan Diri
Gen Z sangat tertarik untuk terus belajar dan berkembang.
Baca Juga: Bukan Karena Malas, Ini 3 Penyebab Kompleks Gen Z Dipecat dari Pekerjaan