Komputer Apple II yang dibelikan ayahnya sejak ia berusia 14 tahun adalah titik awal kecintaan Melinda pada teknologi.
Tak butuh waktu lama baginya untuk memahami pemrograman, yang akhirnya mengantarkannya ke jurusan ilmu komputer dan bisnis di Duke University.
Setelah menyelesaikan pendidikannya, Melinda dihadapkan pada pilihan menarik.
Antara tawaran pekerjaan dari perusahaan besar seperti IBM atau yang saat itu relatif kecil yaitu Microsoft.
Dengan berbagagi pertimbangan, akhirnya Melinda memilih Microsoft.
Ia bergabung sebagai manajer pemasaran pada 1987, dan menjadi satu-satunya perempuan dalam tim yang beranggotakan sepuluh orang.
Di Microsoft, ia berhasil mengembangkan berbagai produk multimedia seperti Cinemania, Publisher, Word, dan Expedia.com.
Empat bulan setelah dia mulai di Microsoft, Melinda bertemu Bill Gates di pameran dagang PC Expo di New York City, AS.
Kemudian pada musim gugur itu, keduanya mulai berkencan, dan menikah tujuh tahun kemudian di Lanai, Hawaii.