Parapuan.co - Biang keringat merupakan kondisi kulit yang umum terjadi pada anak, terutama di iklim tropis seperti Indonesia.
Penyebab utamanya adalah sumbatan pada kelenjar keringat, yang sering dipicu oleh panas berlebih, pakaian yang tidak menyerap keringat, atau kebiasaan higienis yang kurang optimal.
Selain perawatan kulit dari luar, pola makan juga memiliki peran penting dalam membantu mencegah dan mengatasi biang keringat.
Bagaimana pola makan yang tepat dapat membantu mengurangi masalah kulit seperti biang keringat pada anak? Berikut informasinya!
1. Konsumsi Makanan yang Kaya Cairan
Cairan yang cukup membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi, sehingga mengurangi risiko kelenjar keringat tersumbat.
Anak-anak disarankan untuk mengonsumsi cukup air putih; buah yang tinggi air seperti semangka, melon, dan jeruk; serta sayuran semisal timun dan selada.
2. Tingkatkan Asupan Makanan Kaya Antioksidan
Antioksidan membantu melawan peradangan dan mempercepat penyembuhan kulit.
Baca Juga: Ahli Gizi Sebut Makanan Tinggi Antioksidan, Lindungi Diri dari Polusi
Pilihan makanan kaya antioksidan meliputi:
- Buah beri: Stroberi, blueberry, dan blackberry.
- Sayuran hijau gelap: Bayam dan brokoli.
- Makanan kaya vitamin C: Kiwi, paprika, dan tomat.
3. Hindari Makanan yang Dapat Memicu Keringat Berlebih
Beberapa jenis makanan dapat meningkatkan produksi keringat, sehingga memperburuk kondisi biang keringat.
Hindari makanan pedas seperti cabai dan bumbu rempah yang panas; minuman berkafein (teh, kopi, soda); dan makanan tinggi gula karena dapat memicu peradangan kulit.
4. Makanan Kaya Zinc untuk Pemulihan Kulit
Zinc adalah mineral penting untuk mempercepat penyembuhan luka dan menjaga kesehatan kulit.
Sumber makanan kaya zinc meliputi:
- Daging tanpa lemak, seperti ayam.
- Seafood, seperti ikan salmon.
- Kacang-kacangan, seperti almond dan kacang mete.
5. Mengutamakan Lemak Sehat
Lemak sehat membantu menjaga kelembapan alami kulit dan mengurangi risiko iritasi. Pilihan yang baik adalah:
- Alpukat.
- Minyak zaitun.
- Ikan berlemak seperti salmon atau sarden.
Baca Juga: Jelang Persiapan Sekolah Tatap Muka, Ini 5 Makanan Tinggi Lemak Sehat
6. Masukkan Makanan yang Mengandung Probiotik
Probiotik membantu menjaga keseimbangan bakteri baik di usus, yang berkontribusi pada kesehatan kulit secara keseluruhan.
Pilihan makanan probiotik meliputi:
- Yogurt tanpa tambahan gula.
- Kefir.
- Tempe.
7. Hindari Alergen Potensial
Jika anak memiliki alergi makanan tertentu, seperti susu atau kacang, hal ini dapat memicu peradangan pada kulit yang memperburuk biang keringat.
Identifikasi dan hindari makanan yang memicu alergi untuk mengurangi risiko.
Pola makan yang sehat dan seimbang tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, tetapi juga dapat membantu mencegah dan mengatasi biang keringat pada anak.
Dengan memastikan anak mengonsumsi makanan yang kaya cairan, antioksidan, zinc, dan probiotik, serta menghindari makanan pemicu keringat berlebih, orang tua dapat mendukung proses pemulihan kulit secara efektif.
Kombinasikan pola makan ini dengan perawatan kulit yang tepat untuk hasil yang maksimal.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Batuk Alergi, Mulai dari Gejala hingga Pilihan Pengobatan
(*)
*Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).