Baca Juga: Tips Pintar Atur Uang: Menahan Keinginan Belanja Barang yang Tak Dibutuhkan
5. Hindari merokok
Merokok selama kehamilan meningkatkan risiko keguguran, kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, hingga cacat lahir.
Jika ibu hamil adalah perokok aktif sebelum kehamilan, lakukan upaya untuk berhenti sepenuhnya selama kehamilan demi kesehatan janin.
6. Jaga kesehatan mental
Perubahan hormon selama kehamilan sering memengaruhi kondisi emosional ibu. Gangguan kecil mungkin tidak mengganggu, tetapi perubahan emosi yang ekstrem dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari.
Stres juga berdampak buruk pada kesehatan ibu dan bayi, sehingga penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika mengalami tekanan emosional.
Baca Juga: Dokter Obgyn Mira Myrnawati Ungkap Perubahan Perempuan Pasca Melahirkan Bisa Menetap
7. Istirahat yang cukup
Tingkat hormon kehamilan yang tinggi di awal kehamilan sering membuat ibu merasa lelah. Untuk itu, penting mendengarkan tubuh dan beristirahat cukup jika tubuh mulai kelelahan.
Teknik relaksasi seperti yoga, peregangan, pijat ibu hamil, atau latihan pernapasan dapat membantu, tetapi pastikan semua dilakukan dengan panduan dokter.
Menjaga kesehatan selama kehamilan adalah kunci utama untuk memastikan kesehatan ibu dan bayi. Selalu konsultasikan kondisi kehamilan dengan dokter karena setiap kehamilan memiliki kebutuhan yang unik.