Mompetition, Mengapa Ibu Saling Berkompetisi untuk Urusan Parenting?

Tim Parapuan - Rabu, 11 Desember 2024
Mompetition, kompetisi antara ibu soal parenting.
Mompetition, kompetisi antara ibu soal parenting. (kate_sept2004/Getty Images)

2. Hindari Membandingkan

Jangan membandingkan diri kamu dengan ibu lain, atau membandingkan anak kamu dengan anak lainnya.

Setiap ibu dan anak memiliki perjalanan yang unik masing-masing.

3. Dukung dan Apresiasi Sesama Ibu

Sebagai perempuan, kamu seharusnya saling mendukung, bukan menjatuhkan. Apresiasi usaha sesama ibu, karena menjadi orang tua adalah perjalanan yang tidak mudah bagi semua orang.

4. Fokus pada Pengembangan Keterampilan

Melansir dari psychologytoday.com, mampu bekerja keras, berkomunikasi dengan jelas, mengatasi rasa takut dan frustrasi, serta bergaul dengan orang lain merupakan keterampilan hidup yang mendasar, namun membutuhkan banyak latihan untuk mempelajarinya.

Ketika kamu membantu anak-anak mengembangkan keterampilan ini, kamu membekali mereka untuk perjalanan hidup mereka.

Baca Juga: 5 Tips Digital Parenting yang Bisa Diterapkan pada Generasi Alpha

Saling Mendukung untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Kawan Puan, mompetition bukanlah cara untuk membuktikan diri sebagai ibu yang baik.

Sebaliknya, persaingan ini hanya akan membuat kamu kehilangan fokus pada apa yang benar-benar penting, yaitu kebahagiaan anak-anak.

Sebagai ibu, bukanlah ajang untuk bersaing, tapi justru saling mendukung.

Dengan saling menguatkan, kamu tidak hanya menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi para ibu, tetapi juga memberikan teladan yang baik bagi anak-anak kita.

Ingatlah, setiap ibu punya perjuangannya masing-masing, dan tidak ada pola asuh yang sempurna, selain yang didasari cinta dan perhatian

(*)

Ken Devina

Sumber: parents.com,psychologytoday.com,Parentcoachatlanta.com
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri


REKOMENDASI HARI INI

Masuk Word of the Year 2024 Kamus Oxford, Apa Itu Brain Rot dan Bagaimana Mencegahnya?