Korban sering kali ditekan untuk diam agar tidak mempermalukan keluarga mereka.
Kurangnya Pemahaman tentang KDRT
Banyak orang yang belum memahami bahwa KDRT melibatkan pelanggaran hukum dan hak asasi manusia.
KDRT tidak hanya mencakup kekerasan fisik, tetapi juga kekerasan emosional, ekonomi, dan seksual.
Sayangnya, bentuk-bentuk kekerasan ini sering kali diabaikan atau dianggap sebagai bagian dari dinamika keluarga yang normal.
Misalnya, kekerasan emosional seperti penghinaan atau ancaman sering kali dianggap sebagai "masalah kecil" yang tidak layak dilaporkan.
Hal ini membuat banyak korban ragu untuk mencari bantuan atau melapor ke pihak berwenang.
Stigma terhadap Korban
Korban KDRT kerap menghadapi stigma sosial yang berat. Mereka mungkin dicap sebagai lemah, tidak setia, atau bahkan dianggap bertanggung jawab atas kekerasan yang mereka alami.