Fenomena Barbie Syndrome di Amerika: Ketika Penampilan Jadi Beban Sosial

Arintha Widya - Kamis, 2 Januari 2025
Mengenal fenomena Barbie Syndrome seperti yang ada di Amerika.
Mengenal fenomena Barbie Syndrome seperti yang ada di Amerika. ivanastar

Sebaliknya, mainan seperti boneka beruang atau hewan berbulu sering diperlakukan dengan penuh kasih sayang, bahkan dijaga bertahun-tahun.

Ossiana Tepfenhart kemudian mempertanyakan, "Apa yang akan terjadi jika anak-anak melihat Barbie menangis? Apakah mereka masih akan merusaknya?"

Beban Menjadi "Terlalu Cantik"

Dalam kehidupan kencan, individu dengan "Barbie Syndrome" sering kali dianggap memiliki kehidupan percintaan yang mudah.

Namun kenyataannya, mereka kerap dicurigai atau diperlakukan dengan buruk.

"Kami sering dituduh dangkal, bahkan saat kami hanya menjalani hidup kami," ungkap Ossiana Tepfenhart berdasarkan pengalaman pribadinya.

Britney Spears: Ikon Era "Barbie Syndrome"

Britney Spears adalah contoh ikonik dari fenomena ini, terutama pada era 2000-an.

Hidupnya dipenuhi tekanan sebagai selebriti yang dianggap terlalu feminin, terlalu sukses, namun tetap tidak cukup baik di mata masyarakat.

Sumber: Your Tango
Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

Bagaimana Sebaiknya Merespons Tangisan Bayi?