- Namun, posisi tidur ini juga memiliki risiko, seperti:
- Tidak disarankan bagi ibu hamil pada trimester akhir: Tidur telentang pada masa kehamilan akhir dapat meningkatkan risiko tekanan pada pembuluh darah besar.
- Dapat menyebabkan dengkuran dan sleep apnea: Tidur telentang memungkinkan lidah dan langit-langit mulut jatuh ke belakang, yang dapat menghalangi saluran pernapasan.
- Memperburuk gejala GERD: Tidur telentang bisa menyebabkan naiknya asam lambung.
2. Posisi Tidur Miring
Tidur miring adalah posisi yang paling umum digunakan banyak orang. Posisi ini memiliki beberapa keunggulan, di antaranya:
- Mengurangi dengkuran dan sleep apnea: Posisi ini menjaga saluran pernapasan tetap terbuka, sehingga mengurangi risiko dengkuran.
- Baik untuk penderita asam lambung: Tidur miring ke kiri secara khusus dapat mengurangi gejala GERD dan heartburn.
- Cocok untuk ibu hamil: Posisi miring, terutama ke kiri, sangat dianjurkan bagi ibu hamil karena meningkatkan aliran darah ke janin.
- Namun, ada risiko yang perlu diperhatikan:
- Menimbulkan masalah muskuloskeletal: Tidur miring dapat menyebabkan nyeri pada leher dan punggung jika posisi tulang belakang tidak sejajar.