Seiring dengan kemajuan karier mereka, memiliki rumah dianggap sebagai langkah penting dalam mencapai stabilitas finansial.
Di sisi lain, Josh Jarboe, Broker/Owner RE/MAX Empire dan Co-Founder Motto Mortgage A2Z, menyatakan bahwa tingkat pendidikan dan kesuksesan karier yang semakin tinggi memungkinkan perempuan untuk lebih mandiri secara finansial.
Selain itu, perubahan sosial juga berperan dalam tren ini. Semakin banyak perempuan yang menunda pernikahan dan memilih untuk berinvestasi dalam properti sebagai aset jangka panjang.
Perempuan dari berbagai usia turut berkontribusi dalam tren ini, baik sebagai bentuk investasi, tempat tinggal multigenerasi, hingga rumah baru bagi mereka yang baru saja bercerai atau kehilangan pasangan.
Stabilitas dan keamanan menjadi faktor utama bagi banyak perempuan, terutama mereka yang memiliki anak atau merencanakan masa depan secara mandiri.
Tantangan dan Keuntungan Membeli Rumah Secara Mandiri
Membeli rumah tanpa pasangan memiliki tantangan tersendiri, terutama dalam aspek finansial.
Sebagai pembeli tunggal, perempuan single hanya dapat mengandalkan pendapatan dan tabungan mereka sendiri untuk mendapatkan hipotek dan menutupi semua biaya yang terkait.
Hal ini berbeda dengan pasangan yang memiliki dua sumber pendapatan untuk berbagi beban finansial.
Baca Juga: Panduan Investasi Properti yang Aman dan Menguntungkan Perempuan