2. Buat Stok Makanan di Rumah
Tips lain untuk perempuan mandiri yang merantau dan menjalankan puasa Ramadan adalah membuat stok makanan.
Selama bulan Ramadan, kamu memiliki dua waktu makan yakni saat sahur juga berbuka. Untuk mempercepat dan mempermudah proses menyiapkan makanan, banyak perempuan perantau yang memilih menyimpan makanan halal instan.
Saat sahur, makanan halal instan ini banyak dipilih karena praktis dibuat tanpa membutuhkan waktu lama. Sehingga kamu tidak perlu bangun terburu-buru untuk menyiapkan makanan.
Di sisi lain, kurma bisa menjadi menu andalan berbuka puasa. Kamu bisa membawa kurma ketika bepergian atau jika perlu berbuka puasa di luar rumah.
3. Manfaatkan Teknologi untuk Tetap Terhubung dengan Keluarga
Rasa rindu terhadap keluarga seringkali menjadi tantangan utama saat berpuasa di perantauan. Untuk mengatasinya, manfaatkan teknologi seperti panggilan video atau telepon untuk tetap terhubung dengan mereka, terutama saat sahur dan berbuka.
Berbagi cerita dan pengalaman harian dapat membantu mengurangi rasa homesick dan memberikan semangat tambahan dalam menjalani ibadah puasa. Kamu juga bisa menanyakan bagaimana keluarga di rumah menjalani ibadah puasa.
Baca Juga: Pentingnya Perempuan Investasi di Usia Muda untuk Mencapai Financial Freedom