Papilloma intraductal
Sama halnya dengan fibroadenoma dan fibrokistik, papilloma intraductal adalah tumor jinak yang tidak berpotensi menjadi kanker.
Benjolan yang muncul biasanya terbentuk pada kelenjar susu dan dapat diraba di dekat area puting.
Jika ciri-cirinya demikian, kamu tidak perlu khawatir karena kondisi ini bukan faktor risiko peningkatan kanker payudara.
Tapi kalau benjolannya berada jauh dari puting dan berukuran kecil, maka kamu harus waspada karena kondisi ini justru dapat berkembang menjadi kanker.
Umumnya, benjolan papilloma intraductal hanya berukuran 1-2 cm dan sering terjadi pada wanita usia 35-55 tahun.
Seperti halnya kista, lipoma dapat muncul di bagian tubuh mana saja termasuk payudara.
Bedanya, jika kista merupakan benjolan berisi cairan, lipoma adalah benjolan lemak yang tumbuh secara perlahan di bawah kulit.
Jangan khawatir karena lipoma adalah tumor jinak yang tidak berbahaya dan tidak berpotensi menjadi kanker. Sebagai informasi Kawan Puan, penyebab lipoma Belum diketahui secara pasti, tapi kemungkinannya adalah faktor genetik.
Kondisi ini dapat terjadi pada siapapun dari segala usia, namun lipoma lebih sering terjadi pada orang berusia 40-60 tahun.
Meski tidak berbahaya, kelima benjolan di atas tetap perlu dikonsultasikan oleh dokter, apalagi jika kamu merasa tidak nyaman dengan benjolan tersebut.
(*)
Baca Juga: Kenali Gejala Overhidrasi, Kelebihan Minum yang Bisa Sebabkan Tubuh Keracunan Air Putih