Lantas, bagaimana sebaiknya pimpinan bersikap ketika hendak memberhentikan karyawannya agar lebih manusiawi?
Terlepas dari bagaimana bahasa penyampaian yang diungkapkan, yang paling penting diperhatikan adalah kondisi karyawan itu sendiri.
Baca Juga: Perusahaan Wajib Bayar THR Penuh, Bagaimana dengan yang Masih Terdampak?
Pastikan ketika seorang karyawan di-PHK, tidak ada pihak ketiga yang mendengar pembicaraan dan mengetahui topiknya.
Menggunakan Bahasa Langsung dan Alasan yang Jujur
Alih-alih menyampaikan secara tersirat karena takut membuat karyawan tersinggung, mengatakan alasan langsung dan jujur bisa jadi lebih baik.
Sandra Sucher, seorang profesor manajemen di Harvard Business School yang sudah melakukan riset tentang PHK mengatakan, cara semacam itu bisa menangani proses PHK dengan tepat.
Baca Juga: Enggak Perlu Modal Besar, Ini Keuntungan Menjadi Dropshipper
Manajer atau pimpinan perusahaan bisa dengan jujur mengatakan, "Kamu akan terpengaruh oleh semua ini."
Lebih lanjut, Sandra menyarankan agar ungkapan semacam itu diikuti pula dengan usulan atau solusi bagaimana karyawan yang di-PHK akan mendapatkan pekerjaan baru.