Berikut Beberapa Kesalahan yang Sering Kita Lakukan Saat Berbuka

Saras Bening Sumunarsih - Kamis, 15 April 2021
Ilustrasi berbuka puasa
Ilustrasi berbuka puasa

Parapuan.co - Berbuka adalah salah satu momen yang paling ditunggu.

Setelah manahan rasa haus dan lapar, akhirnya kita tiba di waktu berbuka.

Namun, masih banyak orang yang menyalahartikan waktu berbuka nih.

Saat berbuka seseorang langsung mengonsumsi makanan berat dengan porsi yang sangat mengenyangkan.

Baca Juga: Agar Ibadah Optimal, Ini 5 Tips Menyantap Makanan Saat Ramadhan

Padahal hal itu tidak baik loh Kawan Puan.

Melansir dari Kompas.com, berikut kesalahan yang masih sering kita lakukan saat berbuka:

Terlalu Banyak Mengonsumsi Kurma

Berbuka dengan kurma adalah hal yang dianjurkan.

Namun, terlalu banyak mengonsumsi kurma menimbulkan efek yang kurang baik pada tubuh lo Kawan Puan

Jika Kawan Puan terlalu banyak mengonsumsi kurma, perut akan terasa kram dan bisa menyebabkan sembelit.

Saat kamu mengonsumsi kurma maka kamu akan merasa lebih bugar.

Hal ini terjadi karena setengah jam setelah mengonsumsi kurma tubuh menyerap kandungan gula dan membuat kita menjadi berenergi.

Baca Juga: Merasa Sakit Saat Ramadan? Berikut Panduan Minum Obat Saat Berpuasa

Kandungan gula dalam kurma memiliki beberapa manfaat.

Salah satunya adalah mengatasi kurangnya kadar gula dalam darah.

Tubuh memproses kandungan yang ada di dalam kurma secara bertahap tidak tiba-tiba seperti memproses asupan manis lain.

Para ahli menyarakan untuk mengonsumsi kurma sebesar 65 gram atau setara dengan 5 butir kurma kering.

Minum Air Dingin

Saat berbuka kamu disarankan untuk tidak meminum air dingin.

Air dingin dapat memicu kontraksi pada lambung.

Hal ini disebabkan karena lambung menerima suhu yang berbeda dengan tubuh.

Baca Juga: Semarakkan Bulan Suci Ramadan dengan Mempercantik Ruang Makan

Selain itu berbuka puasa dengan air dingin dapat menimbulkan penyakit pencernaan. 

Makan Terburu-buru

Kebiasaan makan terburu-buru juga tidak baik karena dapat tersedak.

Makan dengan terburu-buru juga dapat menimbulkan dampak buruk bagi pencernaan.

Sebab, makanan yang tidak dikunyah dengan halus membuat makanan sulit dicerna oleh organ pencernaan.

Mengunyah makanan dianjurkan sebanyak 30-50 kali untuk makanan yang tidak keras seperti nasi dan kentang.

Namun untuk makanan yang tergolong keras dianjurkan untuk mengunyah sebanyak 70 kali.

Baca Juga: Cobalah 5 Cara Ini untuk Mengatasi Kurang Tidur Selama Ramadhan

Langsung Makan Berat

Saat berbuka dianjurkan untuk tidak langsung mengonsumsi makanan berat.

Akan lebih baik untuk mengonsumsi makanan ringan terlebih dahulu.

Mengonsumsi makanan berat disarankan 30 menit setelah berbuka.

Hal ini untuk mencegah timbulnya rasa sakit pada lambung seperti mual, perih, dan kembung.

Makan Pedas

Mengonsumsi makanan pedas saat berbuka dapat menimbulkan sakit perut.

Baca Juga: Konsumsi Kopi Selama Ramadan Boleh Saja Kok, Tapi Ada Syaratnya

Cabai memiliki kandungan senyawa bernama capsaicin.

Senyawa ini dapat mengiritasi dinding lambung.

Terlebih saat lambung dalam keadaan kosong.

Jika Kawan puan memiliki lambung yang sensitif, sedikit capsaicin dapat menimbulkan sakit yang luar biasa.

Maka dari itu mengonsumsi makanan pedas tidak dianjurkan dikonsumsi saat berbuka.

Nah Kawan Puan, agar tubuh kita tetap sehat dan terjaga, hindari pola makan yang tidak tepat saat berbuka puasa ya.

(*) 



REKOMENDASI HARI INI

Dobrak Stigma, Logina Salah Kontestan Pertama Miss Universe dengan Vitiligo dan Status Ibu