Yuk Kenalan dengan Pola Makan Flexitarian yang Dijalani Hamish Daud

Anna Maria Anggita - Kamis, 6 Mei 2021
Makanan bagi penganut pola makan flexitarian
Makanan bagi penganut pola makan flexitarian

Parapuan.co - Kawan Puan, apakah kamu pernah mendengar pola makan flexitarian?

Tentunya, pola makan ini berbeda dari vegan dan vegetarian.

Pola makan flexitarian jauh lebih fleksibel daripada vegan dan vegetarian yang lebih ketat menjaga makanan plant-based mereka.

Baca Juga: Ternyata Rekan Kerja Bisa Pengaruhi Pilihan Makananmu! Ini Penjelasannya

Dilansir dari Everyday Health kata flexitarian merupakan kombinasi dari dua kata yakni flexible dan vegetarian.

Biasanya seseorang yang mengikuti pola makan flexitarian ini lebih condong untuk mengonsumsi makanan berbahan dasar nabati layaknya vegetarian.

Flexitarian menyantap buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, tanpa membuang produk hewani seperti steak dan burger sama sekali.

Baca Juga: Jangan Dibuang! Ini 4 Manfaat Biji Semangka yang Baik untuk Kesehatan

Salah satu pesohor dari Indonesia yang sudah menjalankan pola makan flexitarian adalah Hamish Daud.

Mengutip dari Kompas.com Hamish yang merupakan pegiat gaya hidup sehat menyatakan apa yang ia makan sesuai yang datang dari tubuhnya.

Hamish mendengarkan kebutuhan badannya, misalnya butuh lebih banyak protein, karbohidrat, dan gula, maka ia langsung menyatapnya.

Menurutnya pola makan flexitarian yang fleksibel menjadi salah satu alasan mengapa Hamish memilih ini.

"Enggak setiap hari makan daging. Kita fleksibel makan, mostly healthy food," imbuhnya.

Baca Juga: Studi Terbaru: Rajin Makan Jamur Dapat Turunkan Risiko Kanker

Lalu apa saja yang dimakan oleh Hamish Daud selaku seorang flexitarian?

Hamish menyebut makanan yang ideal untuknya adalah wholesome food.

Sebagai informasi wholesome food adalah makanan yang menjaga tubuhmu tetap sehat.

Contohnya yakni makanana berbasis nabati seperti buah dan sayuran segar yang organik.

Sebagai pegiat hidup sehat, ia mengaku mengusahakan untuk selalu menghindari makanan yang tidak sehat.

Misalnya gorengan karena bisa membuat tubuh kenyang dengan cepat, tetapi bisa cepat lapar juga.

Baca Juga: Suka Makan Gorengan Saat Berbuka? Yuk Ketahui Bahayanya Bagi Kesehatan

Wholesome for me itu kayak makanan segar. Buah-buahan, poultry, sayuran yang kasih kita energy. Aku kan butuh tenaga dari makananku jadi aku bisa stay active whole day,” sambungnya.

Melansir dari Kompas.com (3/12/2020) Konsultan gizi, Dr. Rita Ramayulis DCN, M.Kes menjelaskan kalau flexitarian memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Beberapa manfaat tersebut antara lain mengoptimalkan berbagai reaksi metabolisme tubuh, sebagai sumber air untuk melarutkan berbagai zat gizi dan zat toksis.

Selain itu karena banyak mengonsumsi makanan berbasis nabati maka tubuh akan dilimpahi sumber serat untuk keseimbangan kadar glukosa darah, tekanan darah, dan lipida darah.

Pada dasarnya, menurut Rita, flexitarian mirip dengan pedoman gizi seimbang yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, yang menyarankan untuk makan beranekaragam untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.

Baca Juga: Ingin Tulang Kuat, Konsumsi 5 Jenis Buah ini Untuk Cegah Osteoporosis

Rita menambahkan, pada flexitarian diutamakan lima komponen penting berikut:

  • Sayur-sayuran.
  • Buah-buahan.
  • Kacang-kacangan dan hasil olahannya, seperti tahu dan tempe.
  • Susu dan hasil olahannya, seperti yogurt dan keju, serta
  • Gandum utuh dan biji-bijian utuh lainnya atau serealia yang lebih berserat.

"Jadi konsumsi daging merah, ikan, dan sebagainya boleh tapi tidak masuk lima prioritas," kata dia.

Bagaimana Kawan Puan, apakah kamu tertarik mencoba pola makan flexitarian ini? (*)

 

Sumber: Kompas.com,Everyday Health
Penulis:
Editor: Arintya


REKOMENDASI HARI INI

Ada Budi Pekerti, Ini 3 Film Indonesia Populer yang Bertema Guru