Saat Berjejaring maupun Promosi
Acara berjejaring biasanya terjadi dalam suasana yang cenderung santai dan informal, misalnya saat makan siang.
Ketika berjejaring, sosok yang berkedudukan tinggi seperti sutradara maupun produser sering menunjukkan tingkah laku atau komentar yang berbau seksual.
Tingkah laku atau komentar berbau seksual itu umumnya ditujukan kepada penyanyi, aktor, atau aktris yang sedang ingin memperluas jejaringnya di dunia hiburan.
Misalnya, saat makan siang bersama dalam rangka berjejaring, seorang sutradara dapat mengomentari keindahan tubuh aktris yang sedang menikmati makan siang dengannya.
Baca Juga: Ancaman Karier di Masa Depan Jadi Alasan Korban Kekerasan Seksual di Industri Hiburan Enggan Melapor
Sementara, ketika sang penyanyi, aktor, atau aktris berusaha mempromosikan diri maupun karyanya, mereka sering diminta untuk berhubungan seksual dengan sosok yang dapat melejitkan nama mereka.
Sosok tersebut biasanya individu yang berpengaruh dalam dunia hiburan seperti produser musik, produser film, sutradara, dan sebagainya.
Jika mau berhubungan intim dengan sosok berpengaruh itu, maka sosok tersebut akan mempromosikan diri atau karya milik penyanyi, aktor, maupun aktris yang bersangkutan.
Duh, memprihatinkan sekali nasib para pekerja dunia hiburan yang mengalami situasi-situasi seperti ini, Kawan Puan.
(*)