Disebut Superfood, Pisang Mengandung Nutrisi yang Dibutuhkan di Masa Pandemi

Yussy Maulia - Jumat, 23 Juli 2021
Ilustrasi membeli pisang.
Ilustrasi membeli pisang. Shutterstock

Parapuan.co – Lezat dan mudah untuk dikonsumsi, mungkin itulah dua kata yang pas untuk menggambarkan pisang. Tak heran, buah yang hampir selalu ada di setiap musim ini menjadi salah satu buah favorit masyarakat Indonesia.

Namun, tidak hanya enak rasanya, buah tropis tersebut juga mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan.

Mengutip dari laman www.hsph.harvard.edu, pisang bahkan dijuluki superfood oleh American Medical Association. Alasannya, buah pisang dapat menjadi asupan bergizi bagi anak-anak dan makanan terapi bagi penderita celiac disease.

Menghadapi masa pandemi, Kawan Puan tentunya membutuhkan makanan yang bernutrisi untuk menopang daya tahan tubuh. Pisang dapat menjadi pilihan buah untuk dikonsumsi.

Sebab, beberapa kandungan nutrisi dalam pisang ternyata esensial untuk menjaga tubuh agar tetap prima di masa pandemi. Apa saja nutrisi tersebut? Yuk, simak penjelasan berikut.

1. Serat

Melansir laman The Associated Press, 80 persen sistem kekebalan tubuh berada di sistem pencernaan. Oleh karenanya, kesehatan sistem pencernaan menentukan kondisi sistem kekebalan tubuh.

Serat menjadi salah satu nutrisi penting yang dapat menjaga kesehatan dan memperlancar sistem pencernaan.

Kembali mengutip laman yang sama, serat dapat membantu tubuh mengidentifikasi bakteri jahat (patogen) yang berasal dari makanan yang dikonsumsi.

Pisang merupakan salah satu buah dengan kandungan serat yang tinggi. Dikutip dari laman Healthline, dalam 100 gram pisang terkandung 10 persen atau sekitar 2,6 gram serat.

Baca Juga: Membantu Meningkatkan Kualitas Tidur, 4 Camilan Ini Baik Dimakan Sebelum Tidur

Kandungan serat pada pisang juga dapat membantu menurunkan kolesterol dan mengontrol gula darah saat makanan dicerna.

Dengan demikian, konsumsi makanan tinggi serat seperti pisang dapat mengurangi risiko timbulnya penyakit komorbid yang dapat memperparah gejala Covid-19, seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes.

Kembali mengutip laman Healthline, asupan serat yang dianjurkan untuk orang dewasa adalah 25-38 gram per hari. Sementara, untuk anak-anak adalah 14-31 gram per hari.

2. Vitamin C

Selain kaya akan serat, pisang juga kaya akan vitamin C. Menurut data dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA), setiap 126 gram pisang mengandung 15 persen vitamin C.

Sebagai informasi, vitamin C dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dengan cara mendorong produksi sel darah putih. Selain itu, vitamin C juga berfungsi untuk melindungi sel imun dari radikal bebas.

3. Vitamin K

Meski jumlahnya tidak banyak, pisang mengandung vitamin K. Dikutip dari laman myfooddata.com, dalam 105 gram pisang terdapat sekitar 0,6 mikrogram vitamin K.

Vitamin ini sempat ramai diperbincangkan karena dapat membantu mempercepat pemulihan pasien Covid-19. Seperti diketahui, Covid-19 dapat menyebabkan berbagai gangguan di dalam tubuh, salah satunya pembekuan darah.

Baca Juga: Mood Kamu Sedang Berantakan? Makanan Berikut Bisa Kembalikan Keceriaanmu, Loh!

Sementara itu, vitamin K yang diserap oleh tubuh dapat membantu memproduksi protein untuk mengontrol pembekuan darah sehingga dapat mengurangi risiko gejala berat pada pasien Covid-19.

4. Senyawa triptofan

Mengonsumsi pisang dapat memperbaiki suasana hati. Sebab, pisang mengandung senyawa triptofan yang dapat memproduksi serotonin atau yang biasa disebut dengan hormon bahagia di otak manusia. 

Melansir laman Healthline, Senin (19/8/2019), keseimbangan serotonin berperan untuk mengontrol suasana hati agar tetap stabil, mengurangi stres dan cemas berlebih, serta mencegah risiko depresi.

Untuk diketahui, stres, cemas, dan depresi dapat menyebabkan daya tahan tubuh melemah.

Dikutip dari laman Simply Psychology, kondisi mental yang tidak stabil dapat merangsang otak untuk melepaskan kortikosteroid atau hormon stres.

Baca Juga: Setahun Menghadapi Covid-19, Ini 7 Masalah Kesehatan Mental yang Sering Dialami

Sementara, hormon stres yang diproduksi oleh tubuh dapat menekan produksi sel darah putih sehingga antibodi tubuh melemah.

Dengan mengonsumsi pisang, tubuh akan terdorong untuk memproduksi serotonin yang dapat menahan pelepasan hormon stres.

5. Vitamin B kompleks

Pisang juga kaya akan vitamin B kompleks yang terdiri atas B1, B3, B4, B5, B6, dan B9. Secara umum, vitamin B kompleks merupakan “bahan bakar” agar tubuh dapat berfungsi dengan baik.

Asupan vitamin B kompleks yang cukup dapat meningkatkan kinerja saraf dan organ tubuh, seperti otak, mata, pencernaan, dan jantung. Selain itu, vitamin tersebut dapat menjaga metabolisme tubuh, meningkatkan imun, dan membantu pemulihan sel-sel dalam tubuh. 

6. Zinc

Meski dalam jumlah yang sedikit, kandungan zinc pada pisang memiliki peran penting bagi kesehatan tubuh. Zinc dapat meningkatkan produksi sel darah putih yang berperan sebagai pembentuk sistem kekebalan tubuh.

Selain itu, zinc juga dapat mempercepat proses penyembuhan saat tubuh diserang penyakit, menjaga kesehatan otak, dan mengontrol kadar gula dalam darah.

Baca Juga: Wajib Tahu, Pasien Covid-19 Perlu Konsumsi Makanan Ini Agar Lekas Pulih

Itulah enam kandungan nutrisi yang dimiliki oleh pisang. Dengan memenuhi asupan nutrisi tersebut, tubuh dapat membentuk sistem kekebalan yang kuat sehingga tidak rentan terkena penyakit.

Untuk memperoleh semua manfaat tersebut, penting untuk memperhatikan kualitas pisang yang dipilih. Sebelum membeli, periksa kondisi fisik pisang. Pastikan pisang berada dalam kondisi segar.

Saat menentukan pilihan, pastikan juga pisang berasal dari perkebunan yang dikelola secara baik dan tepercaya.

Salah satu cara mengeceknya adalah dengan memastikan produsen memiliki sertifikasi standar kualitas Global Good Agricultural Practice (G.A.P) untuk produk buah segar.

Sebagai informasi, sertifikasi Global G.A.P merupakan standar baku perkebunan kelas dunia. Sertifikasi ini menjamin keamanan pangan buah, mulai dari pemilihan bibit, pemeliharaan pohon dan kebun, hingga proses pascapanen.

Baca Juga: Kata Dokter: Cukupi Kebutuhan Nutrisi agar Terhindar dari Covid-19 pada Anak

Sertifikasi Global G.A.P juga memastikan bibit buah yang digunakan berkualitas unggul tanpa praktik rekayasa genetik atau Genetic Modified Organism (GMO). Buah-buahan hasil panen juga melalui serangkaian proses untuk memastikan kebersihan (higienitas) sebelum didistribusikan ke konsumen.

Untuk menghasilkan buah berkualitas dan aman untuk dikonsumsi, aspek-aspek keamanan pangan tersebut terus diinspeksi secara berkala.

Dengan seluruh proses produksi yang menjamin keamanan serta kualitas buah, pisang dari perkebunan bersertifikasi Global G.A.P dapat menjadi #PilihanTepercaya bagi Kawan Puan untuk mendapatkan segudang manfaat bagi kesehatan.

Penulis:
Editor: Sheila Respati


REKOMENDASI HARI INI

Kampanye Akbar, Paslon Frederick-Nanang: Kami Sedikit Bicara, Banyak Bekerja