Parapuan.co - Karyawan tidak hanya perlu senantiasa memperbaiki kinerjanya apabila tidak ingin dipecat dari perusahaan.
Ada hal-hal penting lain yang ternyata perlu kamu perhatikan sebagai karyawan supaya tidak dipecat atau diberhentikan.
Selain memperhatikan kemungkinnan-kemungkinan yang bisa jadi alasan, sebaiknya kamu juga menghindari untuk tidak melakukannya.
Apa saja hal terlarang itu? Berikut uraiannya sebagaimana melansir The Balance Careers!
Baca Juga: Jangan Asal Pecat, Begini Cara yang Tepat dan Manusiawi PHK Karyawan
1. Performa buruk
Perusahaan selalu berharap karyawannya melakukan pekerjaan dengan baik sesuai tugas dan tanggung jawab yang dilimpahkan padanya.
Jika tidak, boleh jadi karyawan akan sering mendapatkan peringatan dari atasan jika kinerjanya buruk.
Kalau terus-menerus terjadi, maka tak menutup kemungkinan karyawan akan dipecat, apapun posisinya di perusahaan.
2. Melanggar kebijakan perusahaan
Alasan kedua, adalah melanggar kebijakan perusahaan. Kebijakan ini bisa berbeda-beda di setiap perusahaan.
Contoh pelanggaran yang mungkin dilakukan, seperti jika kantor memiliki aturan berkencan dengan rekan kerja.
Atau aturan terkait bermedia sosial, semisal karyawan membicarakan keburukan perusahaan di medsos.
Baca Juga: 5 Tips Perempuan Karier Membangun Motivasi Karyawan di Tempat Kerja
3. Pembangkangan
Karyawan memang tidak harus mengiyakan semua permintaan atasan atau menyetujui segala keputusan yang ditetapkan.
Akan tetapi, menolak mematuhi perintah dengan perilaku yang kurang sopan membuat karyawan terancam kehilangan pekerjaan.
Meski kamu tidak setuju akan permintaan atasan, sampaikan dengan baik dan sopan supaya masa depanmu di perusahaan terselamatkan.
4. Melakukan pelanggaran
Hal apa saja yang kira-kira termasuk pelanggaran yang tidak boleh dilakukan oleh karyawan?
Kategorinya ada banyak, mulai dari pelecehan, intimidasi, hingga melakukan tindakan krimminal terhadap rekan kerja.
Baca Juga: Pemimpin Perempuan Perlu Tahu, Ini 4 Cara untuk Menghadapi Banyak Karyawan Resign
5. Terlalu banyak istirahat
Ketika karyawan selalu terlambat, sering mengambil cuti, hingga menghabiskan bahkan melampaui jatah hari libur, hal ini juga tidak diperbolehkan.
Ini karena ketidakhadiran seorang karyawan sering kali mengganggu penyelesaian pekerjaan, baik tugas individu maupun kerja tim.
6. Menggunakan properti perusahaan untuk pribadi
Kawan Puan, karyawan tidak diperkenankan menggunakan properti milik perusahaan untuk kepentingan pribadi.
Apalagi jika kepentingan pribadi itu bisa memperkaya diri, misalnya menggunakan mesin fotokopi untuk mencetak flyer promosi bisnis dan sebagainya.
Intinya, karyawan tidak boleh melakukan pekerjaan sampingan ketika berada di kantor.
Baca Juga: Pemimpin Perlu Lakukan Ini Jika Karyawan Hybrid Kembali ke Kantor
7. Merusak properti perusahaan
Terang saja karyawan akan segera dipecat jika sampai merusak properti perusahaan.
Entah disengaja atau tidak, merusak properti perusahaan akan mendatangkan kerugian sehingga posisi karyawan bisa saja terancam karenanya.
8. Memalsukan catatan perusahaan
Memalsukan catatan perusahaan jelas tindakan yang tidak etis dan tidak hanya merugikan.
Tindakan semacam ini sudah termasuk tindakan kriminal yang membuat karyawan tak hanya akan dipecat, tetapi juga terlibat masalah hukum.
9. Pencurian
Pencurian merupakan tindakan yang ilegal, entah itu mencuri pulpen yang merupakan properti perusahaan atau yang lain.
Lebih parah lagi jika sampai mencuri uang atau peralatan besar milik perusahaan.
Baca Juga: 5 Hal yang Perusahaan Bisa Lakukan untuk Jaga Kesehatan Mental Karyawan
10. Kepemilikan narkoba atau alkohol
Menggunakan narkoba atau minum alkohol di tempat kerja juga akan membuat karyawan dipecat.
Tindakan semacam itu tak hanya ilegal, tetapi juga melanggar hukum. Perusahaan tak mau mendapat kerugian jika karyawannya ketahuan melanggar hukum.
Itulah tadi hal-hal yang sebaiknya tidak kamu lakukan sebagai karyawan agar bisa bertahan lebih lama di tempat kerja. (*)