"Jika mengalami gejala-gejela tersebut setelah mengonsumsi gluten, contohnya pada roti dan pasta, segera lakukan pemeriksaan," sarannya.
Apabila hasil pemeriksaan menunjukkan kamu sensitif terhadap gluten, maka diet bebas gluten akan membantu hidupmu lebih sehat.
2. Gluten kaya akan protein
Gluten adalah protein yang dapat ditemukan berlimpah pada beberapa makanan seperti gandum, gandum hitam (rye), jelai (barley), dan triticale.
Konsumsi gluten teratur dapat mencukupi protein yang diperlukan tubuh, termasuk serat larut dan zat gizi mikro lainnya.
Jika kamu menjalankan diet bebas gluten, alternatif protein yang bisa kamu konsumsi adalah almond, quinoa, sorgum, bayam, dan lainnya.
3. Sensitivitas gluten jarang
"Studi telah membuktikan bahwa sensitivitas gluten dalam suatu populasi sangat jarang," ujar Dr Archana.
Ia melanjutkan, sensitivitas gluten memengaruhi dari 0,5- 6% dari populasi dan gejala yang dialami mungkin bukan karena gluten.
Baca Juga: Catat! Kerap Tak Disadari, Begini Tanda-Tanda Intoleransi Gluten