Kecanduan Judi Online Picu Seseorang Lakukan KDRT, Bagaimana Mengatasinya?

Arintha Widya - Selasa, 15 Oktober 2024
Judi online memicu KDRT, ini penyebab dan cara mengatasinya menurut psikolog.
Judi online memicu KDRT, ini penyebab dan cara mengatasinya menurut psikolog. Hirurg

Baca Juga: Kecanduan Judi Online Termasuk Masalah Kesehatan Mental, Mengapa?

Kecanduan judi online memengaruhi kehidupan sehari-hari, termasuk dalam rumah tangga.

Ketika suami atau istri merasa frustrasi karena kerugian yang diderita, mereka bisa melepaskan emosi tersebut dalam bentuk kekerasan terhadap pasangan atau anak-anak.

KDRT menjadi pelampiasan karena ketidakmampuan mereka menghadapi masalah keuangan dan tekanan emosional yang muncul akibat kecanduan.

Seperti yang dijelaskan oleh Syifa, kecanduan judi online mengubah cara kerja hormon dalam otak, terutama hormon serotonin dan dopamin.

Hal ini menyebabkan perubahan emosi yang membuat pelaku judi tidak lagi menjadi diri mereka yang sebenarnya, dan dapat bertindak di luar kendali.

Bagaimana Mengatasi Kecanduan Judi Online?

Untuk mengatasi kecanduan judi online, perlu adanya strategi yang komprehensif, termasuk terapi dan medikasi.

Kecanduan ini tidak bisa diatasi hanya dengan kemauan sendiri, tetapi memerlukan bantuan profesional.

Terapi perilaku kognitif (CBT) merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk membantu pelaku mengontrol dorongan mereka.

"Adiksi itu perlu strategi untuk menghentikannya, bisa terapi CBT dan biasanya dilakukan profesional," ungkap Syifa.

Terapi medikasi juga diperlukan untuk menstabilkan emosi, terutama dalam menghadapi stimulus yang memancing keinginan untuk berjudi.

Dari situ, bisa disimpulkan bahwa mengatasi kecanduan judol adalah mengajak pelaku untuk bersedia berkonsultasi dengan profesional.

Baca Juga: Mengintai Remaja, 3 Bahaya Judi Online pada Aspek Fisik hingga Psikologis

(*)

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Arintha Widya


REKOMENDASI HARI INI

3 Tips Manfaatkan Uang Pesangon PHK Jadi Modal untuk Wirausaha