Parapuan.co - Meditasi merupakan kegiatan yang sedari dulu dilakukan untuk mengurangi stres dan menenangkan tubuh.
Walaupun tidak ada cara yang salah atau benar, melakukan meditasi sesuai dengan kebutuhan diri kita merupakan hal yang penting.
Melansir dari Healthline.com, tidak semua meditasi cocok untuk kebutuhan tubuh dan mental kita.
“Yang terpenting adalah meditasi yang membuat kita merasa nyaman dan semangat saat melakukannya,” ungkap Mira Dessy, penulis buku tentang meditasi dan ahli gizi holistik.
Baca Juga: Kamu Suka Overthinking? Cobalah 7 Tips Meditasi Ini Agar Lebih Tenang
Berikut adalah 9 tipe meditasi yang bisa Kawan Puan sesuaikan dengan kebutuhanmu
1. Meditasi mindfulness
Meditasi mindfulness berasal dari ajaran Buddha dan merupakan salah satu tipe meditasi yang populer.
Dalam meditasi ini, kita cukup memperhatikan bagaimana pikiran kita bekerja tanpa menghakimi atau terlibat dalam pikiran tersebut.
Kita cukup mengamati dan mencatat pola pikiran kita.
Meditasi ini menggabungkan konsentrasi dan kesadaran diri sepenuhnya.
Kita perlu fokus kepada pernafasan kemudian amati sensasi tubuh dan pikiran kita.
Jenis meditasi ini cocok bagi pemula yang tidak memiliki pelatih atau guru meditasi.
Meditasi ini cukup mudah untuk dilakukan.
Baca Juga: Bukan Hanya Mengurangi Tingkat Stres, Ini Manfaat Lain dari Meditasi
2. Meditasi spiritual
Meditasi spiritual biasanya dilakukan oleh agama dan kepercayaan di Timur seperti Hinduisme dan Taoisme.
Meditasi ini juga dilakukan oleh agama Kristen.
Meditasi ini mirip dengan doa.
Kita hanya perlu merenungkan keheningan di sekitar dan mencari hubungan yang lebih dalam dengan Tuhan atau alam semesta.
Minyak esensial biasanya digunakan untuk meningkatkan pengalaman spiritual.
Meditasi spiritual dapat dilakukan di rumah atau di tempat ibadah.
Latihan ini bermanfaat bagi kita yang mencari kedamaian dan kepercayaan spiritual.
3. Meditasi yang fokus
Meditasi yang fokus melibatkan konsentrasi menggunakan salah satu panca indera.
Misalnya, kita dapat fokus kepada hal internal, seperti nafas kita
Kita juga dapat menggunakan hal eksternal untuk membantu fokus kita.
Contohnya seperti menghitung manik-mani, mendengarkan gong, atau menatap nyala lilin.
Praktik ini mungkin sederhana secara teori, tetapi bisa jadi sulit bagi pemula untuk mempertahankan fokus.
Baca Juga: Bosan WFH? Cobalah 3 Saran Ahli Feng Shui Ini Agar Fokus Saat Bekerja Dari Rumah
Jika pikiran kita berkelana, penting untuk kembali ke titik fokus kita.
Seperti namanya, meditasi ini sangat ideal untuk siapa saja yang membutuhkan fokus lebih dalam keseharian.
4. Meditasi dengan gerakan
Kebanyakan orang melakukan yoga sebagai meditasi dengan gerakan.
Namun ada cara lain untuk bermeditasi dengan gerakan.
Berjalan di hutan atau taman, berkebun, dan gerakan menari lembut adalah beberapa kegiatan yang termasuk meditasi bergerak.
Meditasi ini adalah bentuk meditasi aktif di mana gerakan memandu kita.
Meditasi dengan gerakan baik untuk kita yang aktif dan menemukan kedamaian dalam gerak.
5. Meditasi dengan mantra
Meditasi dengan mantra diambil dari ajaran agama Hindu dan Buddha.
Tipe meditasi ini menggunakan suara berulang untuk menjernihkan pikiran.
Bisanya berupa kata, frasa, atau bunyi, seperti bunyi "Om" yang sudah populer.
Tidak masalah jika kita mengucapkan mantra dengan suara kecil maupun lantang.
Setelah mengucapkan mantra selama beberapa kali, kita akan lebih sadar dan selaras dengan lingkungan sekitar kita.
Baca Juga: Stress Karena Pekerjaan? Coba Redakan dengan Bathtub Meditation Ini
Ini memungkinkan kita untuk memiliki tingkat kesadaran yang lebih dalam.
Beberapa orang menikmati meditasi dengan mantra karena mereka merasa lebih mudah untuk fokus pada sebuah kata yang diucapkan dibanding nafas yang dihembuskan.
Meditasi ini juga merupakan meditasi yang baik untuk orang yang tidak menyukai keheningan.
6. Meditasi transendental
Meditasi Transendental adalah jenis meditasi yang populer.
Meditasi ini banyak diteliti oleh berbagai macam studi ilmiah.
Seperti meditasi dengan mantra, meditasi ini juga memerlukan kata-kata.
Namun, kata-kata tersebut dapat kita sesuaikan dengan harapan atau fokus kita.
Meditasi ini cocok untuk kita yang membutuhkan afirmasi setiap hari.
Baca Juga: Miliki Banyak Manfaat, Ini Tips Meditasi Lebih Mudah Untuk Pemula
7. Meditasi relaksasi progresif
Meditasi relaksasi progresif adalah latihan yang bertujuan untuk mengurangi ketegangan dalam tubuh dan meningkatkan relaksasi.
Seringkali bentuk meditasi ini melibatkan relaksasi otot secara perlahan.
Kita juga dapat membayangkan gelombang lembut mengalir melalui tubuh kita untuk membantu melepaskan ketegangan.
Bentuk meditasi ini sering digunakan untuk menghilangkan stres dan melepas penat sebelum tidur.
8. Meditasi cinta kasih
Meditasi cinta kasih dilakukan untuk melatih perasaan welas asih dan penerimaan terhadap diri sendiri atau orang lain.
Meditasi oni biasanya dilakukan dengan membuka pikiran untuk menerima cinta dari orang lain.
Kita kemudian mengirimkan harapan baik kepada orang yang dicintai.
Meditasi ini cocok bagi kita yang sering menyimpan perasaan marah atau dendam.
9. Meditasi visualisasi
Meditasi visualisasi adalah meditasi yang difokuskan untuk meningkatkan perasaan rileks, damai, dan tenang dengan memvisualisasikan pemandangan atau gambar yang menyenangkan.
Dalam meditasi ini, penting untuk membayangkan pemandangan dengan jelas dan menggunakan kelima indra untuk menambahkan detail sebanyak mungkin.
Meditasi ini cocok untuk kita yang suka berimajinasi.
Meditasi ini bermanfaat untuk meningkatkan fokus dan motivasi.
Baca Juga: Cobalah! Ini 5 Gerakan Dasar Yoga yang Cocok dan Efektif Bagi Pemula
Nah, setelah melihat 9 tipe meditasi tersebut, Kawan Puan dapat memilih mana yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dan mental kita.
Selamat mencoba!
(*)